Keuntungan Proyek Nazaruddin Rp 300 M Mengalir untuk Beli Saham Garuda

NazarCvr.jpg

detiknews.comJakarta - Nazaruddin berlimpah uang dari berbagai keuntungan proyek-proyek pemerintah. Uang itu pun tidak semata dia simpan, tetapi dia alirkan lagi ke berbagai jenis investasi. Salah satunya dengan bermain saham.

Di Pengadilan Tipikor, Jl Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Rabu (25/1/2012), mantan Wakil Direktur Keuangan Grup Permai, Yulianis, membeberkan bahwa uang ratusan miliar rupiah disiapkan Nazaruddin untuk membeli saham Garuda."Duit yang keluar ada Rp 600 miliar dan Rp 200 miliar. Ada 5 perusahaan yang digunakan untuk membeli saham Garuda," jelas Yulianis.

Perusahaan yang digunakan untuk membeli saham itu antara lain PT Permai Raya Wisata dan PT Cakra. Pembelian saham itu dilakukan lewat Mandiri Sekuritas. Nah, kebetulan proses pembelian dilakukan saat KPK menangkap Mindo Rosalina Manulang, anak buah Nazaruddin yang lain.

"Total pembelian semua Rp 300,8 miliar. Permai Wisata membeli 32 juta lembar saham," jelas Yulianis.

Uang ratusan miliar itu didapatkan Nazaruddin bukan hanya dari kasus Wisma Atlet saja, tetapi juga dari sejumlah proyek. "Itu semua dari keuntungan berbagai proyek," tutur Yulianis yang kini dilindungi LPSK ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar